Badai magnetik yang k, yang diamati sehari sebelumnya, telah berakhir.
Badai magnetik hari ini – prakiraan untuk tanggal 18 November / foto pixabay.com
Badai magnetik yang k, yang diamati di Bumi dalam beberapa hari terakhir, akhirnya berakhir. Hal ini dibuktikan dengan data meteoagent. Diperkirakan hari ini sitinya akan hampir tenang.
Menurut British Geological Survey, kecepatan angin matahari masih meningkat karena pengaruh lubang koronal yang masih berlangsung. Namun, pengaruh ini diperkirakan akan berangsur-angsur berkurang.
Menurut laporan, saat ini tidak ada lontaran massa korona yang diketahui mengarah ke planet kita.
“Aktivitas geomagnetik seharusnya secara umum tenang, dengan kemungkinan periode aktivitas yang terisolasi selama satu atau dhari ke depan karena pengaruh sisa lubang koronal,” kata para ilmuwan.
Belum ada badai magnetik yang diperkirakanBadai magnetik k pada 12 November – apa yang diketahui
Pada tanggal 12 November 2025, Bumi mengalami badai geomagnet k yang secara tak terduga meningkat menjadi G4.66 dan menjadi peristiwa paling k dalam setahun hingga saat itu. Perkiraan awal hanya menunjukkan badai dengan kekan sedang, tetapi aktivitas magnetosfer yang sebenarnya ternyata jauh lebih tinggi dari yang diperkirakan.
Gangg geomagnet mencapai kategori G4 NOAA, yang merupakan badai parah. Menurut estimasi terpisah, indikatornya naik menjadi G4.66, dan beberapa ahli menyebutnya hampir ekstrem, mendekati level maksimum G5.
Penyebab badai yang begitu k adalah lontaran korona yang k, yang sampai ke Bumi setelah terjadi flare matahari kelas X5.1.

